Calang – Personel Polsek Jajaran Polres Aceh Jaya Polda Aceh terus aktif melakukan pemantauan dan monitoring terhadap potensi banjir dan tanah longsor yang dapat disebabkan oleh curah hujan yang tinggi di wilayah Aceh Jaya. Kapolres Aceh Jaya, AKBP Andy Sumarta, melalui Kabagops AKP Rafi Darmawan, menyampaikan hasil monitoring positif yang menunjukkan tidak adanya tanda-tanda bencana longsor atau banjir yang mengkhawatirkan hingga saat ini.
Meskipun curah hujan yang tinggi telah mulai berlangsung sejak pagi tadi, hasil monitoring dan pengecekan keseluruhan titik rawan longsor oleh Personel tidak mengindikasikan adanya potensi bencana yang serius. Masyarakat juga terus melanjutkan kegiatan dan aktivitas seperti biasanya, Senin, 25 September 2023.
Kabagops AKP Rafi Darmawan mengatakan, “Kami terus melakukan pemantauan dan berkomunikasi dengan masyarakat setempat. Sampai saat ini, kami belum menemukan tanda-tanda adanya bahaya banjir atau tanah longsor yang signifikan. Namun, kami tetap mengimbau warga untuk tetap waspada dan mengikuti informasi terbaru.”
Polsek Jajaran tetap menjaga kesiagaan dan kewaspadaan serta menjalin koordinasi erat dengan pemerintah daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan instansi terkait lainnya untuk menghadapi situasi cuaca ekstrem ini. Upaya pencegahan dan tanggap darurat tetap siap digunakan jika diperlukan.
Kapolres Aceh Jaya, AKBP Andy Sumarta, menambahkan, “Kami berterima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam menjaga kewaspadaan. Kami akan terus memantau situasi ini dan siap memberikan bantuan jika dibutuhkan.”
Polres Aceh Jaya tetap mengingatkan kepada seluruh warga untuk selalu mengikuti perkembangan cuaca, mematuhi petunjuk dari petugas keamanan, dan menjaga kewaspadaan dalam menghadapi potensi bahaya banjir dan tanah longsor.